Rekayasa Perangkat Lunak

Tujuan perencanaan proyek, Ruang lingkup proyek Perangkat lunak,
Sumber daya yang dibutuhkan serta Estimasi proyek perangkat lunak.

Secara umum tujuan RPL tidak berbeda dengan bidang rekayasa yang lain. Bidang rekayasa akan selalu berusaha menghasilkan output yang kinerjanya tinggi, biaya rendah dan waktu penyelesaian yang tepat. Secara lebih khusus kita dapat menyatakan tujuan RPL adalah :
  • Memperoleh biaya produksi perangkat lunak yang rendah.
  • Menghasilkan perangkat lunak yang kinerjanya tinggi, andal dan tepat waktu.
  • Menghasilkan perangkat lunak yang dapat bekerja pada berbagai jenis platform.
  • Menghasilkan perangkat lunak yang biaya perawatannya rendah.


Perencanaan proyek Rekayasa Perangkat Lunak dari berbagai sudut pandang kurang lebih memiliki tujuan sebagai berikut:

  1. Bagi Project Manager: untuk   menggambarkan   status   proyek   kepada   manajer   senior   dan stakeholder,untuk merencanakan aktivitas tim proyek.
  2. Bagi anggota Tim Proyek: untuk memahami konteks pekerjaan.
  3. Bagi Manajer Senior: untuk memastikan apakah biaya dan waktu yang dialokasikan masuk akal dan terkendali, untuk  melihat  apakah  proyek  dilaksanakan  secara  efisien  dan  cost effective.
  4. Bagi Stakeholder: untuk memastikan apakah proyek masih berada pada jalurnya, untuk memastikan kebutuhan mereka sedang diakomodir oleh proyek.
Perencanaan proyek rekayasa perangkat lunak membahas berbagai tindakan atau pekerjaan yang perlu dilakukan oleh semua yang terlibat di dalam proyek, termasuk dokumen-dokumen yang sebaiknya dibuat. Dokumen Perencanaan Proyek Rekayasa Perangkat Lunak akan terdiri atas sub-sub dokumen berikut ini:
1.   Vision and Scope
2.   Statement of Work
3.   Resource List
4.   Work Breakdown Structure
5.   Project Schedule
6.   Risk Plan

Berikut video untuk penjelasan secara lengkap mengenai Rekayasa Perangkat Lunak ini ;

Dan berikut untuk link di youtube saya;



Peranan Router dalam suatu Jaringan

Icon Router (simulasi )

Cisco Router

Mikrotik Router
Router sangat berperan dalam memaksimalkan kinerja jaringan yang lebih baik, dari pemahaman saya router memiliki  beberapa peran sebagai berikut ;
  1. Router dapat menghubungkan dengan jalur yang berbeda network, bisa dengan menggunakan sistem routing. baik itu static ataupun dynamic.
  2. Router dapat mengontrol suatu traffik pemakaian dari setiap workstation atau end user yang terhubung dalam sebuah jaringan ( masih jangkaun router )
  3. Router juga dapat memilih jalur yang terbaik ( route) setiap workstation yang terkoneksi dengan internet atau jaringan.
  4. Dapat sebagai monitoring bandwith pemakaian setiap workstation dalam mengakses internet. Sehingga bisa terkontrol mana saja user-user yang melakukan traffik tinggi.
  5. Dalam pengembangan jaringan sekala besar yang mengubungkan antar router, Router memiliki suatu fitur memilih jalur terbaik suatu route ke arah destination network yang di tuju ( atau biasa dikenal dengan best path )
  6. Dengan router ,filtering suatu data dalam jaringan dapat di lakukan , misalkan saja kita mau menfilter spammer pada email jaringan. Bisa dengan melakukan filter pada port mail apa itu akan di drop atau di forward apabila terdapat indikas spammer.
  7. Disamping filtering router juga bisa berfungsi sebagai firewall untuk suatu jaringan. Misalkan saja untuk komputer A , B dan C tidak di inginkan untuk mengakses Facebook. Dari router dapat di konfigurasi dengan berpatokan pada IP address atau MAc addres komputer yang bersangkutan yang nantinya di router akan di drop pada firewall action koneksinya.

Kelebihan dan Kekurangan Jenis Media Transmisi

Media Transmisi adalah suatu media yang digunakan untuk menyampaikan data baik itu berupa informasi atau hal yang lain melalui suatu device sebagai perantaranya.
Kali ini saya akan membahas mengenai macam-macam media trasmisi berupa jenisnya dan kegunaannya masing-masing.

1. Twisted Pair

Twisted Pair merupakan suatu kabel yang didalamnya terdiri beberapa kabel kecil, secara berpasangan saling melintir satu sama lain. Dan setiap kabel kecil tersebut memiliki peranan yang berbeda-beda. Konektor yang biasa digunakan untuk kabel ini ialah RJ-11 atau RJ-45. Twisted Pair juga.
            Kabel Twisted Pair di bagi menjadi 2 tipe ;
a.     Shielded Twisted Pair              ( STP )
b.    Unshielded Twisted Pair          ( UTP )

a.     Shielded Twisted Pair
Shielded Twisted Pair ialah suatu kabel model twisted pair yang memiliki selubung pembungkus, sedangkan untuk yang UTP  tidak  terdapat  selubung pembungkusnya. Pada selubung pembungkus STP, dapat meredamkan adanya suatu induksi litrik maupun interferensi dari luar kabel.
                       

Kelebihan kabel Shielded Twisted Pair :
a.     Dapat melindungi dari interferensi gelombang elektromagnetik
b.    Dengan adanya double pembungkus , akan lebih aman dari gangguan luar baik seperti gigitan tikus.
c.     Pemeliharaa yang mudah
d.    Performa untuk menghantarkan data cukup baik .
e.     Untuk collisian data dapat terhindari, karena  kabel data yang terpisah.

Kelemahan kabel Shielded Twisted Pair :
a.     Melemahnya suatu signal informasi ( Attenuasi ) dalam frekuensi tinggi.
b.    Harga yang cukup mahal.
c.     Bahan kabel lebih keras, biasanya kesulitan pada saat mengupas kabel atau saat pengcrimpingan ke konektornya.
d.    Jarak jangkauan hanya 100 meter, lebih dari itu dipastikan transmisi data bisa mendapatkan paket loss.

Jangkauan 
     - 100 meter
Harga
     - kisaran 2 juta rupiah  /roll ( biasanya panjang 305 m)

Setting standar agar bisa terkoneksi dengan internet via mikrotik

Untuk instalasinya sendiri saya menggunakan os mikrotik yang di instal pada PC, sedangkan sebenarnya ada peragkat mikrotik sendiri yang sudah terinstal os tersebut misal saja routerboard mikrotik yang banyak serinya dari RB 493, sampai ada RB cloudcore yang dikhususkan untuk jaringan core gan. Kali ini saya akan membahas standarnya saja setting di mikrotik supaya bisa internetan.
Pertama kita menginstall mikrotik dulu jalankan program penginstalan mikrotik sampai selesai sampai muncul pesan yang disuruh masukan user dan password admin.seperti gambar di bawah ini. 


(Perintah-perintah dasar mikrotik yang sengaja saya kasih warna ungu biar pembaca bisa membedakan).

Memberi nama Mkrotik

[admin@Mikrotik] > system identity print
Name: “Mikrotik”
[admin@Mikrotik] > system identity edit
Value-name: name
Masuk ke editor edit, isi dengan nama yang kamu inginkan, contohnya nama saya Diyonz:

Diyonz
C-c quit C-o save&quit C-u undo C-k cut line C-y paste
Tekan Ctrl-o untuk menyimpan.

Get This